Si Dewasa

Aku memang sudah dewasa. 
Aku yang terlalu menikmati hukuman Tuhan kadang hanya ingin diperlakukan adil. 
Bagaimana kau memperlakukan anak laki-lakimu? 
Perhatian, dan segala kekhawatiran. 
Dia laki-laki.
Aku sekadar mengingatkan, mungkin kau lupa. 
Sementara aku hanya tertuduh. 

Harusnya tak sulit menjaga anak perempuanmu ini.
Tak berlebihan memikirkan hal yang berlalu, mengikhlaskanku dewasa. 

Iya, ikhlas (dalam kehidupan).

Comments

Popular Posts