Sebentar, Pergi
Suatu hari nanti bila tulang-tulang jemariku digerogoti ulat dalam kubur, halaman ini menangis sendirian. Tak ada aku lagi yang menggoyangnya menjadi irama tai kucing soal hidup, kebosanan, dan ketakutan dibenci. Lihat berikutnya.
"Intuisi tak selalu realistis, kedramatisan ini sesungguhnya kehidupan!"
Comments