Entah Getir

Telingaku masih basah. Irama yang kau bisikkan menyisa di lubangnya, kata yang lembut penuh makna. Hasrat tanpa logika. Selamat datang semangat dan cinta. Biarpun getir, ini bukan hal yang baru. Kemarin kita tertidur, hari ini kita menangis, kemudian tertawa lagi. Mata terbuka, hati terkunci, entah siapa berikutnya. Aku melihat surga kecil di bola matamu. Jangan percaya janji tanpa terluka.

Comments

Popular Posts