Bangun dari Penantian

Duabelas lebih dan aku suka sekali jam tengah malam. Dua dunia yang menyatu dalam kegelapan, tanpa matahari terasa kita kuat berjalan, juga saat malam habis, sinar panas harus berani untuk dilawan. Duabelas bulan indah dari cinta Ayah dan Ibu, ada aku di bulan duabelas! Hari keduapuluh, sedang apa suster dan dokter saat itu? Ibu pasti manja kesakitan saat ingin melihat wujudku, tak lama aku pun menjerit setelah berlama-lama dalam kandungan. Senyum sederhana menanti kelahiranku, Ibu menjagaku hingga kini penuh kasih.

Comments

Popular Posts