Asapku Kelu

Mulut bergumulan asap, tak tercium sedikitpun bau rokok dari ujung kalbu. Seakan derita itu menjanjikan bahagia dengan syarat berani membuka pintu? Bodoh ya bodoh, dimana pintu dimana kuncimu? Menetap di teralis halusinasiku, tangan-tangan tetap melaju, bayang-bayang hilang kendali. Struktur sikap otak, lidahku kelu!

Comments

Popular Posts