sejenak aku pun diam

susahnya membuatmu mengerti bahwa selama ini aku tulus...
semua yang seharusnya kudapatkan , aku rela tak meraupnya sedikitpun... demi satu asa!
pintu yang tlah terkunci, tak dapat dibuka oleh sesiapapun... tak terganti oleh apapun pintu baru yang terbuat nanti!
aku mati rasa, karnamu... murung untuk setiap musim yang membangunkan bulu romaku!
semoga aku yang terbaik untuk kau tahu, kau segalanya dalam setiap hela nafasku...
berlarilah... sesuka hatimu, aku tetap menari untuk selalu ditontoni!

Comments

Popular Posts